PENGAMAN RUANGAN DENGAN PASSWORD
PENGAMAN RUANGAN MENGGUNAKAN
PASSWORD DENGAN LUARAN BUZZER DAN DISPLAY LCD
PENGAMAN RUANGAN MENGGUNAKAN
PASSWORD DENGAN LUARAN BUZZER DAN DISPLAY LCD
Arya widiyatmaka1, Luvi
adi baskoro2, Muhammad fajar nur ismail3,
Dr. Samuel Beta, Ing-Tech.,M.T4
Prodi Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektrom Politeknik Negeri
Semarang
Jl. Prof. H. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang, 50275
telp.(024) 7473417, website : www.polines.ac.id , Email : sekretariat@polines.ac.id
E-mail: aryawidyat@gmail.com ,
luviadibaskoro@gmail.com , hanyakamufr11@gmail.com .Sambetak2@gmail.com
Dr. Samuel Beta, Ing-Tech.,M.T4
Prodi Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektrom Politeknik Negeri Semarang
Jl. Prof. H. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang, 50275
telp.(024) 7473417, website : www.polines.ac.id , Email : sekretariat@polines.ac.id
E-mail: aryawidyat@gmail.com , luviadibaskoro@gmail.com , hanyakamufr11@gmail.com .Sambetak2@gmail.com
1.
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Ruangan
merupakan suatu banggunan yang wujudnya sedemikian rupa yang di gunakan untuk
manusia di seluruh dunia sebagai untuk menyimpan barang berharga. Hal itu
menjadikan ruangan sebagai salah satu sandang atau kebutuhan yang di perlukan
manusia pada umumnya. Bagi orang yang mempunyai harta lebih dan ingin menyimpan
barang berharga seperti uang, emas, dan barang-barang antic maka akan menyimapn
di ruangan tertentu dan sekiranya itu aman dari pencurian atau perampokan.
Berdasarkan
permasalahan tersebut, kami membuat alat “PENGAMAN RUANGAN MENGGUNAKAN PASSWORD
DENGAN LUARAN BUZZER DAN DISPLAY LCD”. Untuk membantu dalam meringankan beban
manusia khususnya yg membutuhkan alat tersebut.
1.2
Rumusan
Masalah
Dari
uraian latar belakang masalah di atas, akan di tentukan beberapa rumusan
masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana
cara kerja limit switch sebagai pengunci pada pintu ruangan?
2. Bagaimana
cara membunyikan buzzer?
3. Bagaimana
cara menampilkan password pada LCD?
1.3
Pembatasan
Masalah
Adapun yang membatasi alat ini :
1. Membaca
password dengan keypad untuk membuka pintu.
2. Menggunakan
arduino yang sudah di program.
3. Menggunakan
LCD untuk menampilkan password berupa angka.
1.4
Tujuan
Dari
perumusan masalah dai atas, dapat disimpulkan bahwa tujuan pembuatan alat ini adalah
sebagai berikut :
1. Sebagai
alat untuk mengamankan barang berharga.
2. Sebagai
alat memudahkan manusia.
1.5
Metodologi
Target
proyek ini menjalankan program yang dapat diimplementasikan langsung terhadap alat. Langkah-langkah pembuatan proyek arduino dapat didefinisikan sebagai
berikut:
1. Studi
pustaka alat dan bahan
2. Perancangan
perangkat lunak dan program
3. Implementasi
program
4. Pengujian
perangkat lunak dan perangkat keras
5. Analisa
6. Laporan
2. TINJAUAN PUSTAKA
Penjelasan
dan uraian teori penunjang yang di gunakan dalam membuat alat ini di perlukan
untuk mempermudah pemahaman tentag cara kerja ranggaian maupun dasar-dasar
perencanaan pembuaatan alat.
Spesifikasi
Arduino UnoR3
Microcontroller
|
ATmega328
|
Operating Voltage
|
5V
|
Input Voltage (recommended)
|
7-12V
|
Input Voltage
(limits)
|
6-20V
|
Digital I/O Pins
|
14 (of which
6 provide PWM output)
|
Analog Input Pins
|
6
|
DC Current per I/O
Pin
|
40 mA
|
DC Current for 3.3V
Pin
|
50 mA
|
Flash Memory
|
32 KB (ATmega328) of which 0.5 KB used by
bootloader
|
SRAM
|
2 KB (ATmega328)
|
EEPROM
|
1 KB (ATmega328)
|
Clock Speed
|
16 MHz
|
Length
|
68.6 mm
|
Width
|
53.4 mm
|
Weight
|
25 g
|
Arduino UNO adalah sebuah board mikrokontroler yang didasarkan pada Arduino UNO mempunyai 14 pin digital input/output (6 di antaranya dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, sebuah osilator Kristal 16 MHz, sebuah koneksi USB, sebuah power jack, sebuah ICSP header, dan sebuat tombol reset. Arduino UNO memuat semua yang dibutuhkan untuk menunjang mikrokontroler, mudah menghubungkannya ke sebuah computer dengan sebuah kabel USB atau mensuplainya dengan sebuah adaptor AC ke DC atau menggunakan baterai untuk memulainya.
2.2 Keypad 4x4
Keypad adalah bagian penting dari suatu perangkat
elektronika yang membutuhkan interaksi manusia. Keypad berfungsi sebagai
interface antara perangkat (mesin) elektronik dengan manusia atau dikenal
dengan istilah HMI (Human Machine Interface). Matrix keypad 4×4 pada
artikel ini merupakan salah satu contoh keypad yang dapat digunakan untuk
berkomunikasi antara manusia dengan mikrokontroler. Matrix keypad 4×4 memiliki
konstruksi atau susunan yang simple dan hemat dalam penggunaan port
mikrokontroler. Konfigurasi keypad dengan susunan bentuk matrix ini bertujuan
untuk penghematan port mikrokontroler karena jumlah key (tombol) yang
dibutuhkan banyak pada suatu sistem dengan mikrokontroler. Konstruksi matrix
keypad 4×4 diatas cukup sederhana, yaitu terdiri dari 4 baris dan 4 kolom
dengan keypad berupas saklar push buton yang diletakan disetiap persilangan kolom
dan barisnya. Rangkaian matrix keypad diatas terdiri dari 16 saklar push buton
dengan konfigurasi 4 baris dan 4 kolom. 8 line yang terdiri dari 4 baris dan 4
kolom tersebut dihubungkan dengan port mikrokontroler 8 bit. Sisi baris dari
matrix keypad ditandai dengan nama Row1, Row2, Row3 dan Row4 kemudian sisi
kolom ditandai dengan nama Col1, Col2, Col3 dan Col4. Sisi input atau output
dari matrix keypad 4×4 ini tidak mengikat, dapat dikonfigurasikan kolom sebagi
input dan baris sebagai output atau sebaliknya tergantung programernya.
2.3 LCD 2x16
LCD (Liquid Cristal Display)
berfungsi untuk menampilkan karakter angka, huruf ataupun simbol dengan lebih
baik dan dengan konsumsi arus yang rendah. LCD (Liquid Cristal Display)
dot matrik M1632 merupakan modul LCD buatan hitachi. Modul LCD (Liquid
Cristal Display) dot matrik M1632 terdiri dari bagian penampil karakter
(LCD) yang berfungsi menampilkan karakter dan bagian sistem prosesor LCD dalam
bentuk modul dengan mikrokontroler yang diletakan dibagian belakan LCD tersebut
yang berfungsi untuk mengatur tampilan LCD serta mengatur komunikasi antara LCD
dengan mikrokontroler yang menggunakan modul LCD tersebut
Fungsi Pin LCD (Liquid Cristal Display) Dot Matrix 2×16 M1632
·
DB0 – DB7 adalah jalur data (data bus) yang berfungsi sebagai
jalur komunikasi untuk mengirimkan dan menerima data atau instruksi dari
mikrokontrooler ke modul LCD.
·
RS adalah pin yang berfungsi sebagai selektor register (register
sellect) yaitu dengan memberikan logika low (0) sebagai register perintah dan
logika high (1) sebagai register data.
·
R/W adalah pin yang berfungsi untuk menentukan mode baca atau
tulis dari data yang terdapat pada DB0 – DB7. Yaitu dengan memberikan logika
low (0) untuk fungsi read dan logika high (1) untuk mode write.
·
Enable (E), berfungsi sebagai Enable Clock LCD, logika 1 setiap
kali pengiriman atau pembacaan data.
2.4 Motor
Servo
Motor servo adalah sebuah perangkat atau aktuator putar (motor)
yang dirancang dengan sistem kontrol umpan balik loop tertutup (servo),
sehingga dapat di set-up atau di atur untuk menentukan dan memastikan posisi
sudut dari poros output motor. motor servo merupakan perangkat yang terdiri
dari motor DC, serangkaian gear, rangkaian kontrol dan potensiometer.
Serangkaian gear yang melekat pada poros motor DC akan memperlambat putaran
poros dan meningkatkan torsi motor servo, sedangkan potensiometer dengan
perubahan resistansinya saat motor berputar berfungsi sebagai penentu batas
posisi putaran poros motor servo.
Penggunaan sistem kontrol loop tertutup pada motor servo berguna
untuk mengontrol gerakan dan posisi akhir dari poros motor servo. Penjelasan
sederhananya begini, posisi poros output akan di sensor untuk mengetahui posisi
poros sudah tepat seperti yang di inginkan atau belum, dan jika belum, maka
kontrol input akan mengirim sinyal kendali untuk membuat posisi poros tersebut
tepat pada posisi yang diinginkan. Untuk lebih jelasnya mengenai sistem kontrol
loop tertutup, perhatikan contoh sederhana beberapa aplikasi lain dari sistem
kontrol loop tertutup, seperti penyetelan suhu pada AC, kulkas, setrika dan
lain sebagainya.
Motor servo biasa digunakan dalam aplikasi-aplikasi di industri,
selain itu juga digunakan dalam berbagai aplikasi lain seperti pada mobil
mainan radio kontrol, robot, pesawat, dan lain sebagainya.
Ada dua jenis motor servo, yaitu motor servo AC dan DC. Motor
servo AC lebih dapat menangani arus yang tinggi atau beban berat, sehingga
sering diaplikasikan pada mesin-mesin industri. Sedangkan motor servo DC
biasanya lebih cocok untuk digunakan pada aplikasi-aplikasi yang lebih kecil.
Dan bila dibedakan menurut rotasinya, umumnya terdapat dua jenis motor servo
yang dan terdapat di pasaran, yaitu motor servo rotation 180⁰ dan servo
rotation continuous.
·
Motor servo standard
(servo rotation 180⁰) adalah jenis yang paling umum dari motor servo, dimana
putaran poros outputnya terbatas hanya 90⁰ kearah kanan dan 90⁰ kearah
kiri. Dengan kata lain total putarannya hanya setengah lingkaran atau 180⁰.
·
Motor servo rotation continuous
merupakan jenis motor servo yang sebenarnya sama dengan jenis servo standard,
hanya saja perputaran porosnya tanpa batasan atau dengan kata lain dapat
berputar terus, baik ke arah kanan maupun kiri.
2.5 Buzzer
Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi
untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara. Pada dasarnya prinsip
kerja buzzer hampir sama dengan loud speaker, jadi buzzer juga terdiri dari
kumparan yang terpasang pada diafragma dan kemudian kumparan tersebut dialiri
arus sehingga menjadi elektromagnet, kumparan tadi akan tertarik ke dalam atau
keluar, tergantung dari arah arus dan polaritas magnetnya, karena kumparan
dipasang pada diafragma maka setiap gerakan kumparan akan menggerakkan
diafragma secara bolak-balik sehingga membuat udara bergetar yang akan
menghasilkan suara. Buzzer biasa digunakan sebagai indikator bahwa proses telah
selesai atau terjadi suatu kesalahan pada sebuah alat (alarm).
2.6 Magnetic Switch
Sensor Magnet atau disebut juga
relai buluh, adalah alat yang akan terpengaruh medan magnet dan akan memberikan
perubahan kondisi pada keluaran. Seperti layaknya saklar dua kondisi (on/off) yang digerakkan
oleh adanya medan
magnet di sekitarnya. Biasanya sensor ini dikemas dalam bentuk kemasan yang hampa
dan bebas dari debu, kelembapan, asap ataupun uap.
Electromagnetic
door switch merupakan switch yang bekerja berdasarkan
ada tidaknya medan magnet yang mempengaruhi switch. Switch ini
didalamnya mempunyai dua buah lempengan logam yang terbuat dari nikel dan besi
(NiFe) dimana secara umum keadaanelectromagnetic
door switch ini adalah normaly
open. Ketika magnet diletakkan di dekatElectromagnetic door switch maka dua lempengan logam akan
menempel dan switch ini
akan tersambung sehingga keadaanya adalah normally closed. Ketika magnet dijauhkan dari switchini, maka reed switch akan kembali ke
posisi semula yaitu normally
open. Electromagnetic door switch dapat dilihat pada Gambar.
3. METODE PEMBUATAN ALAT
3. METODE PEMBUATAN ALAT
Dalam perancangan dalam pembuatan
penelitian ini yaitu alat pembaca warna, terdiri atas perancangan mekanik
(hardware) yang meliputi perancangan elektrik, dan perancangan perangkat
lunak(software). Perancangan ini mempunyai gambaran perancangan hardware, yang
didalamnya ada beberapa rangkaian elektrik yang medukung alat ini.
Gambar 3.1 Diagram Blok Perancangan Alat
1. Perancangan Hardwere
Perancangan dan pembuatan elektrik ini meliputi pembuatan INPUT
dan OUTPUT yaitu
a.
KEYPAD 4x4 sebagai masukan
yang berfungsi sebagai tombol untuk memasukan dan merubah password
b.
Saklar MAGNETIC sebagai
masukan yang berfungsi sebagai indicator bahwa jika pintu terbuka lebih dari 5
detik servo tidak otomatis menutup
c.
LCD 2x16 sebagai tampilan
untuk menampilkan password.
d.
SERVO sebagai pengunci pintu
e.
BUZZER sebagai tanda bahwa
pintu terbuka paksa, tidak melalu memasukan password.
Untuk
diagram alir, program aplikasi Arduino menggunakan masukan keypad dengan luaran buzzer dan motor servo
Gambar 3.2 Diagram Alir
Untuk diagram pengawatan luar bisa di cek di bawah dengan masukan keypad dan untuk luaran lcd dan motor servo. untuk diagram pengawatan dalam hanya menggunakan arduino dan konektor pada PCB agar lebih jelas bisa di lihat di bawah ini.
4. PENGUJIAN ALAT
Dalam proyek yang
kami buat, perlu diuji untuk menentukan keakuratan alat sebagai alat deteksi,
adapun langkah-langkah cara pengujian yang akan kami lakukan adalah :
1.
Menyalakan alat untuk meng
ON kan alat untuk mengecek apakah sudah aktif semua atau tidak.
2.
Memasukan password yang akan
di jadikan password untuk pintu. Kemudian untuk di baca program kemudian di
proses oleh arduino yang kemudian di tampilkan di LCD 16x2.
5. KESIMPULAN
1. Limit switch berfungsi sebagai saklar untuk membuka dan menutup pintu menggunakan motor servo.
2. Hasil yang akan di tampilkan di LCD adalah angka yang di ketik melalui keypad.
3. LCD akan menampilkan angka yang di inginkan.
5. KESIMPULAN
1. Limit switch berfungsi sebagai saklar untuk membuka dan menutup pintu menggunakan motor servo.
2. Hasil yang akan di tampilkan di LCD adalah angka yang di ketik melalui keypad.
3. LCD akan menampilkan angka yang di inginkan.
6. DAFTAR PUSTAKA
[1] http://trikueni-desain-sistem.blogspot.co.id/2014/03/Pengertian-Motor-Servo.html
[2] https://arduino-elektronika.eu/en/
[3] http://elektronika-dasar.web.id/lcd-liquid-cristal-display-dot-matrix-2x16-m1632/
[4] http://zonaelektro.net/motor-servo/
[5] http://elektronika-dasar.web.id/matrix-keypad-4x4-untuk-mikrokontroler/
[6] http://www.autoexpose.org/2017/03/magnetic-switch.html
[7] http://belajar-mikrokontroler-2016.blogspot.co.id/2016/12/sistem-pengunci-otomatis-dengan-kendali.html?m=1
[2] https://arduino-elektronika.eu/en/
[3] http://elektronika-dasar.web.id/lcd-liquid-cristal-display-dot-matrix-2x16-m1632/
[4] http://zonaelektro.net/motor-servo/
[5] http://elektronika-dasar.web.id/matrix-keypad-4x4-untuk-mikrokontroler/
[6] http://www.autoexpose.org/2017/03/magnetic-switch.html
[7] http://belajar-mikrokontroler-2016.blogspot.co.id/2016/12/sistem-pengunci-otomatis-dengan-kendali.html?m=1
========================================================================
Lampiran :
Lampiran :
1. Download di Pengawatan dalam dan luar
2. Download di Diagram Alir
3. Download di Program Arduino
4. Download di Diagram Rangkaian
5. Download di Laporan Proyek Arduino
4. Download di Diagram Rangkaian
5. Download di Laporan Proyek Arduino
BIODATA KELOMPOK PROYEK ARDUINO
PENULIS
Nama saya Arya Widiatmaka, saya berasal dari Solo Norwegia (maaf ini bercanda) ya tepatnya saya di Solo Karanganyar dekat dengan Taman kota. Saya dari SMK Negeri 2 Surakarta, Saya lahir pada tanggal 6 Desember 1996. Dahulu saya mempunyai cita-cita Dokter semasa kecil teatpi beriringnya waktu akhirnya saya jadi teknisi, saya awalnya sedih tapi menjadi teknisi tidak jelek juga dan sekarang saya ingin membanggakan orangtua. Saya di polines sudah memasuki semester akhir atau sebentar lagi bias di bilang mau lulus aamin. Disini saya menjadi ketua kelompok.
Email : aryawidyat@gmail.com
Nama saya Muhammad Fajar Nur Ismail, biasa di
panggil Fajar, Nur, dan mail. Saya berasal dari SMA negeri 4 semarang di
banyumanik. Dan saya berasal dari
Semarang tetapi saya lahir di Jakarta. Bisa berbahasa jawa tapi rada nggak
lancer. Saya lahir di Jakarta tanggal 22 Mei 1997 tepatnya di Rumah Sakit
daerah Jakarta saya lupa hehe. Kemudian hobi saya berolahraga seperti
badminton, basket, dan jogging. Saya mempunyai cita-cita menjadi seorang atlit
nasional tetapi tidak saya lanjutkan karena adanya sesuatu yang saya alami
dahulu. Dan sekarang saya sudah masuk kuliah semester tua atau semester 5, yang
sebentar lagi lulus aamin.
Email : hanyakamufr11@gmail.com
Nama saya Luvi Adi Baskoro, biasa di panggil
Luvi atau Adi. Saya dari SMA Negeri 9 semarang tetangganya SMA Negeri 4
semarang. Asal saya dari klaten tepatnya di weru tetapi saya besar di semarang
sejak umur 1 tahun. Dan saya lahir pada tanggal 8 Mei 1997 di bidan desa.
Kemudian hobi saya adalah berolahraga dan bermain game setiap harinya saya
mungkin bisa memainkan 1-2 game. Dan cita-cita saya waktu kecil menjadi pemain
sepak bola tetapi sama dengan teman-teman yang lainya yang gagal mencapainya
akhirnya saya mempunyai cita-cita baru saat ini yaitu menaikhajikan orangtua
saya aamin. Dan disini saya sebagai anggota kelompok.
Email : Luviadibaskoro@gmail.com
No comments:
Post a Comment