Kontak

Email | elektronikaabcd2015@gmail.com

Search This Blog

MENU

Tuesday, January 30, 2018

BEL BERMELODI UNTUK RUMAH KOS




BEL BERMELODI UNTUK RUMAH KOS

Gugah Dewantoro1, Vian Roza Kurniawan2.
Samuel Beta3.
Prodi Eletronika Jurusan Elektro Politeknik Negeri Semarang

Jl. Prof. H. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang, 50275


Abstract – Melody bel with keypad input is a tool to provide information to residents boarding house existing guests. In making this tool using components that have been divided into three main parts, namely input, process and output. Its input component is Keypad 4x4. The function of the 4x4 key as input is to select a button corresponding to what will be contacted. Then on the process or processing data used ARM NUC120 Microcontroller. This type has a 12 MHz M0 cortex, 8KB RAM, 64KB memory program (APROM), 4KB (flash data) memory data, 45 pin I / O (GPIO), 8 12 bit ADC channels, 3 serial UARTs with 1 USB & 1 RS485 , 3.3V & 5V compatible, programmed via USB. This is sufficient for component use in this tool model. On the outside of the speakers that have been strengthened with a mini amplifier that is used as a command melody different sounds for each form.    

Keywords: ARM,Keypad 4x4Amplifier mini, speaker.

Intisari – Bel bermelodi dengan input keypad merupakan alat untuk memberikan informasi untuk penghuni kos apabila ada tamu. Dalam pembuatan alat ini menggunakan komponen yang telah terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu input, proses dan output. Komponen inputnya adalah Keypad 4x4. Fungsi keypad 4x4 sebagai masukan adalah memilih tombol yang sesuai dengan apa yang akan dihubungi. Kemudian pada proses atau pengolahan data yang digunakan ARM NUC120 Microcontroller. Tipe ini memiliki korteks M0 12 MHz, memori 8KB, memori program 64KB (memori data), memori data 4KB (flash data), 45 pin I / O (GPIO), 8 kanal ADC 12 bit, 3 UART serial dengan 1 USB & 1 RS485, 3.3V & 5V kompatibel, diprogram via USB. Ini cukup untuk penggunaan komponen dalam model alat ini. Di bagian luar speaker yang telah diperkuat dengan amplifier mini yang digunakan sebagai penguat melodi untuk kamar kos dengan nada berbeda.

Kata Kunci : ARM,Keypad 4x4Amplifier mini, speaker.







I.        PENDAHULUAN

1.1.     LATAR BELAKANG
Informasi merupakan suatu hal yang tidak akan lepas dari kebutuhan manusia, baik itu informasi secara visual maupun non visual. Pada zaman modern ini banyak informasi yang diberikan oleh semua segi kehidupan misalnya berbentuk spanduk, iklan di televise dan lain-lain. Banyak cara yang dapat dilakukan agar informasi yang diberikan dapat menarik perhatian orang. Cara penyampaian informasi yang menarik adalah cara yang terbaik karena informasi yang dibagikan dapat sekaligus menjadi media informasi yang menyenangkan. Dengan perkembangan teknlologi dibentuklah alat untuk menyampaikan informasi terutama di lingkungan kos yaitu dengan meggunakan speaker yang terhubung pada setiap kamar dengan melodi yang berbeda pada tiap kamarnya.
Biasanya apabila ada tamu berkunjung ke kos harus menghubungi satpam karena tidak tahu kamar yang akan dituju sehingga terkesan merepotkan. Penulis menggunakan media lain yang lebih modern dan memudahkan pengguna untuk mengubah cara menghubungi penghuni kamar dengan kendali tombol yang telah terprogram tiap kamar. Diharapkan dengan adanya alat ii dapat memberi informasi kepada penghuni kos yang dikehedaki.

1.2.     PERUMUSAN MASALAH
Dari identifikasi yang ada, dapat ditarik beberapa rumusan masalah, yaitu:   
  a.     Bagaimana merancang bel bermelodi menggunakan perangkat Keypad 4x4 ?
  b.    Bagaimana mengkombinasikan keypad dengan speaker menggunakan Mikrokontroler ARM NUC 120?
  c.     Bagaimana mengatur nada pada input menggunakan Mikrokontroler ARM NUC 120?

1.3.     TUJUAN
  a.  Merealisasikan rancangan bel bermelodi dengan keypad 4x4.
  b.   Mengetahui cara kerja bel bermelodi dengan keypad 4x4 berbasis Mikrokontroler ARM NUC 120.

II.   TINJAUAN PUSTAKA

Untuk mengetahui berbagai komponen dan peralatan yang dibutuhkan, maka disusunlah tinjauan pustaka sebagai acuan dalam merancang dan membuat aplikasi menggunakan mikrokontroler ARM NUC120 ini.

2.1.     Keypad 4x4
Keypad adalah bagian penting dari suatu perangkat elektronika yang membutuhkan interaksi manusia. Keypad berfungsi sebagai interface antara perangkat (mesin) elektronik dengan manusia atau dikenal dengan istilah HMI (Human Machine Interface). Matrix keypad 4×4 pada artikel ini merupakan salah satu contoh keypad yang dapat digunakan untuk berkomunikasi antara manusia dengan mikrokontroler. Matrix keypad 4×4 memiliki konstruksi atau susunan yang simple dan hemat dalam penggunaan port mikrokontroler. Konfigurasi keypad dengan susunan bentuk matrix ini bertujuan untuk penghematan port mikrokontroler karena jumlah key (tombol) yang dibutuhkan banyak pada suatu sistem dengan mikrokontroler

Gambar 2.Keypad 4x4


2.2.     Mini Amplifier
Pengertian Amplifier adalah komponen elektronika yang di pakai untuk menguatkan daya atau tenaga secara umum. Dalam penggunaannya, amplifier akan menguatkan signal suara yaitu memperkuat signal arus I dan tegangan V listrik dari inputnya. Sedangkan outpunya akan menjadi arus listrik dan tegangan yang lebih besar. Besarnya pengertian amplifier sering di sebut dengan istilah Gain. Nilai dari gain yang dinyatakan sebagai fungsi penguat frekunsi audio, Gain power amplifier antara 200 kali sampai 100 kali dari signal output. Jadi gain merupakan hasil bagi dari daya di bagian output dengan daya di bagian input dalam bentuk fungsi frekuensi. Ukuran gain biasannya memakai decible (dB).

Dalam bagian pengertian amplifier pada proses penguatannya audio ini terbagi menjadi dua kelompok bagian penting, yaitu bagian penguat signal tegangan (V) yang kebanyakan menggunakan susunan transistor darlington, dan bagian penguat arus susunannya transistor paralel. Masing masing transistor derdaya besar dan menggunakan sirip pendingin untuk membuang panas ke udara, sehingga pada saat ini banyak yang menggunakan transistor simetris komplementer. Power amplifier rakitan berfungsi sebagai penguat akhir dan preamplifier menuju ke drive speaker. Pengertian amplifier pada umumnya terbagi menjadi 2, yaitu power amplifier dan integrated amplifier. Power Amplifier adalah penguat akhir yang tidak sertai dengan tone control (volume, bass, treble), sebaliknya integrated amplifier adalah penguat akhir yang telah disertai dengan tone control.


Gambar 2.2 Mini Amplifier

2.3.     Speaker
Speaker adalah mengubah gelombang listrik menjadi getaran suara. Proses pengubahan gelombang listrik / elektromagnet menjadi gelombang suara terjadi karena adanya aliran listrik arus AC audio dari penguat audio kedalam kumparan yang menghasilkan gaya magnet sehingga akan menggerakkan membran, Kuat lemahnya arus listrik yang diterima, akan mempengaruhi getaran pada membran, bergetarnya membran ini menghasilkan gelombang bunyi yang dapat kita dengar.

Gambar 2.3 Speaker

Gambar 2.4 Bagian Speaker

Jenis speaker berdasarkan suara yang dihasilkannya :

  1. Woofer adalah jenis speaker yang menghasilkan output suara nada rendah
  2. Midrange adalah jenis speaker yang menghasilkan output suara nada menengah
  3. Twitter adalah jenis speaker yang menghasilkan output suara nada tinggi .
Jenis speaker berdasarkan desain/bentuk :

Gambar 2.5 Jenis speaker berdasarkan desain

1. Speaker Dual Cone

  • Desain speaker terdiri dari 2 buah cone ( konus )
2. Speaker Coaxcial (Terpusat)

  • Desain Speaker terdiri dari woofer, midrange dan tweeter dalam satu poros dan berdekatan. Peranti ini sengaja di desain menghasilkan frekuensi lebih rata. ( contoh speaker : 2 Way, Speaker 3 Way, Speaker 4 Way)
3. Speaker Split (Terpisah)

  • Jenis speaker ini adalah jenis terpisah. Woofer, Midrange dan tweeter terpisah. Speker ini dilengkapi dengan crossover yang tujuannya untuk membagi frekuensi suara (nada frekwensi rendah. menengah dan tinggi) :
  a. Speaker 2 Way Terdiri dari Woofer, Tweeter dan Crossover.
  b. Speaker 3 Way Terdiri dari Woofer, Midrange, Tweeter dan Crossover.

      2.4.   Mikrokontroler ARM NUC120
ARM NUC120 Board merupakan modul pengembangan mikrokontroler NUC120RD2BN yang berbasis CPU ARM Cortex-M0 dari Nuvoton. Modul ini dapat bekerja dengan kecepatan CPU sampai dengan 48 MHz. Modul ini juga telah dilengkapi dengan bootloader internal, sehingga tidak diperlukan lagi device program eksternal. Pemrograman melalui bootloader bisa dilakukan dengan menggunakan koneksi USB.

Gambar 2.6 ARM NUC120

Spesifikasi :
·       Berbasis mikrokontroler NUC120RD2BN (64 KB APROM, 8 KB SRAM, 4 KB Data Flash, CPU ARM Cortex-M0).
·       Terintegrasi dengan cystal eksternal 12 MHz.
·       Terintegrasi dengan osilator 32,768 KHz sebagai sumber clock RTC.
·       Memiliki 1x Port USB.
·       Memiliki 1 port RS-485.
·       Memiliki 3 kanal UART dengan level tegangan TTL 3,3VDC / 5VDC.
·       Tersedia port USB yang berfungsi untuk antarmuka serial sekaligus menuliskan program mikrokontroler, sehingga tidak membutuhkan programmer eksternal.
·       Memiliki port Serial Wire Debug untuk proses debuging dan programming.
·       Memiliki 45 jalur GPIO.
·       Terintegrasi dengan sensor suhu internal.
·       Memiliki port input 8 kanal ADC 12-bit.
·       Bekerja pada level tengan 3,3VDC / 5VDC dengan arus maksimum 800mA.
·       Input catu daya untuk board : 6,5VDC - 12VDC / 3,3VDC - 5VDC.


III. PERANCANGAN ALAT
   3.1  Perangkat Keras dan Rangkaian Elektronik
       1.1      Alat
1.       Bor Tangan
2.       Solder
3.       Tenol
4.       Tang potong
5.       Gergaji
6.       Kabel USB
7.       Lem tembak
8.       Setrika
9.       Larutan FeCl3

1.2      Bahan
1.     ARM Nuvoton NUC120        1 buah
2.     Spekaer mini                          1 buah
3.     Amplifier mini                       1 buah
4.     Port I/O female 1 x 40 pin     1 buah
5.     Port I/O male 2 x 40 pin        1 buah
6.     Port I/O male 1 x 10 pin        1 buah
7.     Port I/O female 2 x 10 pin     2 buah
8.     Rangkaian Regulator             1 buah
9.     Kabel jumper                          secukupnya


3.2 Blok Diagram Hubungan Komponen Utama


Gambar 3.1 Diagram Blok Bel Bermelodi dengan Input keypad 4x4


3.3 Diagram Alir

Gambar 3.2 Diagram alir Bel Bermelodi dengan Input keypad 4x4
3.4 Kerja Alat
Alat ini mempunyai input dari keypad 4x4 yang telah diprogram tiap kamar. Speaker dikuatkan oleh mini amplifier dengan tujuan supaya menghasilkan nada lebih nyaring. Pengguna harus menekan tombol yang dituju kemudian ditekan tombol #. Apabila ditekan tombol 1 maka akan tersambung ke sepaker kamar no 1 dengan nada anak kambing saya. Apabila ditekan tombol 2 maka akan tersambung ke sepaker kamar no 2 dengan nada ibu pertiwi. Apabila ditekan tombol 3 maka akan tersambung ke sepaker kamar no 3 dengan nada merah putih. Kondisi speaker berbunyi maka LCD akan menampilkan “Menghubungi .... no kamar X”. Tombol dapat ditekan kembali apabila nada sudah selesai berbunyi dan tidak dapat ditekan selain tombol 1,2, atau 3.


Gambar 3.3 Rangkaian Alat




Gambar 3.4 Pengawatan Luar


Gambar 3.5 Pengawatan Dalam



IV.    PENGUJIAN ALAT



Gambar 4.1 Wujud alat




Gambar 4.2 Tampilan Awal Perangkat



Gambar 4.3 Tampilan saat menekan tombol kamar yang dituju


Gambar 4.4 Tampilan saat speaker berbunyi




V.      PENUTUP

5.1    Kesimpulan
Setelah melakukan percobaan, pengambilan data, dan penganalisaan terhadap data yang telah didapat pada penelitian ini, maka didapatkan kesimpulan yaitu sebagai berikut:
    a.    Bel bermelodi dengan Input Keypad 4x4 berfungsi untuk memberikan informasi berupa nada yang berbeda sesuai  kamar yang dituju
     b.    Penggunaan Mini Amplifier bertujuan sebagai penguat untuk menghasilkan nada yang lebih nyaring.
     c.    Perubahan konfigurasi nada dapat dirubah sesuai program yang dibuat




DAFTAR PUSTAKA

 
  
     [3]  Abid M. Rizkyana, Ronny Adi Gunawan, Upik Nur Kholifah (2014). Bel Sekolah Otomatis. Semarang:    Politeknik Negeri Semarang.


Nama penulis Gugah Dewantoro. Penulis dilahirkan di Kota Semarang 18 Desember 1997. Penulis telah menempuh pendidikan formal di SD Negeri Kartini 03-04 Semarang, SMP Negeri 14 Semarang, dan SMA Negeri 11 Semarang.
Tahun 2015 penulis telah menyelesaikan pendidikan SMA. Pada tahun 2015 penulis mengikuti seleksi mahasiswa baru diploma (D3) dan diterima menjadi mahasiswa baru diploma (D3) di kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines) dengan Program Studi D3 Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro. Penulis terdaftar dengan NIM 3.32.15.3.09. Apabila ada kritik dan saran yang membangun serta apabila terdapat beberapa pertanyaan mengenai penelitian ini, bisa menghubungi gugah.dewantoro11@gmail.com

Nama penulis Vian Roza Kurniawan. Penulis dilahirkan di Kota Kudus, 4 Juli 1996. Penulis telah menempuh pendidikan formal di SD Muhammadiyah I Kudus, SMP Negeri 1 Kaliwungu Kudus, dan SMK Negeri 7 Semarang. Tahun 2015 penulis telah menyelesaikan pendidikan SMK. Pada tahun 2015 penulis mengikuti seleksi mahasiswa baru diploma (D3) dan diterima menjadi mahasiswa baru diploma (D3) di kampus Politeknik Negeri Semarang (POlines) dengan program studi D3 Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro. Penulis terdaftar dengan NIM 3.32.15.3.20. Apabila ada kritik dan saran yang membangun serta apabila terdapat beberapa pertanyaan mengenai penelitian ini, bisa menghubungi kurniawan.vianroza@gmail.com

No comments:

Post a Comment